Tatapan 'Iblis' di Pertandingan Renang Olimpiade Rio 2016
Liputan6.com, Rio de Janeiro - Seorang jagoan renang Olimpiade Rio 2016,
Michael Phelps, tertangkap kamera memberikan tatapan 'iblis' yang diduga
diarahkan kepada atlet asal Afrika Selatan, Chad Le Clos.
Tatapan tajam 'mematikan' dan muka masam sang atlet
renang AS itu menjadi viral di dunia maya, setelah netizen mengubah wajah Phelps menjadi meme-meme lucu.
Seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (10/8/2016)
beberapa pengguna internet menuduh, pria berusia 31 itu 'dirasuki setan'. Ada
pula yang menyebut, raut muka yang masam membuat Phelps terlihat seperti kucing
'Grumpy Cat'.
Tatapan
'Iblis' di Pertandingan Renang Olimpiade Rio 2016 (Dailymail.com)
Dalam sebuah meme, Phelps terlihat memegang pedang
legendaris Star Wars dan terlihat siap menebas Le Clos yang
berada di depannya.
Tatapan
'Iblis' di Pertandingan Renang Olimpiade Rio 2016 (Dailymail.com)
Pada gambar selanjutnya, ekspresi muka atlet renang
asal AS itu dibuat seolah-olah merupakan sebuah reaksi ketika dia merajuk.
Meme tersebut bertuliskan 'aku hanya ingin Pepsi.
Hanya satu Pepsi, dan dia tidak mau memberikannya padaku'.
Tatapan
'Iblis' di Pertandingan Renang Olimpiade Rio 2016 (Dailymail.com)
Meme selanjutnya memperlihatkan gambar mata
Phelps mengeluarkan sinar laser, yang diarahkan ke kepala Le Clos, dan
membuat rambut atlet Afrika Selatan itu terbakar.
Tatapan
'Iblis' di Pertandingan Renang Olimpiade Rio 2016 (Dailymail.com)
Musuh Bebuyutan
Michael Phelps memang punya 'dendam' pada Chad le
Clos. Pada Olimpiade London 2012, ia dikalahkan perenang Afrika Selatan itu
dalam ajang renang gaya kupu-kupu 200 meter putra.
Phelps melakukan gerakan kupu-kupu yang sempurna dan
indah, namun ia tidak tepat waktu saat finis, meluncur sedikit terlalu lama. Le
Clos akhirnya meraih emas.
Kekalahan itu tak hanya mengguncang Phelps, namun juga
tim AS yang tak pernah meraih emas sejak Olimpiade 2004 dalam renang gaya
kupu-kupu pria.
Setelah Olimpiade London 2012, Phelp memutuskan
pensiun. Namun, dua tahun kemudian ia kembali berlaga di kolam renang.
Pada akhirnya, pada Olimpiade Rio, Phelp meraih emas
dengan catatan waktu 1 menit, 53,73 detik. Sementara, Le Clos, yang
dibayang-bayangi kabar buruk bahwa kedua orangtuanya menderita kanker, ada di
urutan keempat.
Tatapan
'Iblis' di Pertandingan Renang Olimpiade Rio 2016 (Dailymail.com)
"Tentu saja aku dan Michael bersaing. Aku ingin
menang dan mengalahkannya," kata Le Clos sebelum perlombaan.
Apapun, hasil manis dipetik Phelps. Dengan lengan
kokoh yang terangkat, senyum lebar di wajahnya, Michael Phelps membuktikan, ia
adalah Nomor 1.
Pria asal Negeri Paman Sam itu adalah salah satu atlet
olimpiade paling sukses sepanjang sejarah. Sudah 21 medali emas ia persembahkan
pada negaranya dari kolam renang.
Setelah memenangkan perlombaan renang 200 meter gaya
kupu-kupu, ia menyumbangkan medali emas lainnya dalam ajang beregu gaya bebas
4x200 meter -- hanya dalam semalam.
Pria 31 tahun itu merayakan kemenangannya itu dengan
memeluk putranya yang masih bayi, Boomer.
0 komentar:
Posting Komentar